SAMARINDA – Tim Respon Bencana Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur bergerak cepat membantu memadamkan kebakaran yang melanda pemukiman warga di Jalan Kinibalu, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota, Sabtu (20/9/2025).
Kebakaran menghanguskan empat bangunan rumah dan menyebabkan kerugian material yang signifikan, meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Tim Brimob langsung menuju lokasi kejadian setelah menerima informasi. Dengan peralatan lengkap, personel Brimob berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran setempat dan relawan untuk memadamkan api.
Upaya ini sangat krusial mengingat lokasi kebakaran berada di kawasan padat penduduk yang berpotensi menyebabkan api menyebar dengan cepat.
Menurut dugaan awal dari pihak berwajib, penyebab kebakaran diduga kuat akibat korsleting listrik. Kondisi bangunan yang sebagian besar terbuat dari material mudah terbakar membuat api sulit dikendalikan. Api akhirnya berhasil dipadamkan setelah beberapa jam berjibaku.
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. Andy Rifai, S.I.K., M.H. menyampaikan bahwa penanganan bencana, termasuk kebakaran, adalah bagian dari tugas kemanusiaan Brimob.
Dansat pun menyampaikan bahwa setelah api padam, personel Brimob bersama instansi terkait masih berada di lokasi untuk membantu evakuasi dan membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Aksi cepat tanggap ini, imbuhnya mendapat apresiasi dari warga sekitar dan menunjukkan kehadiran Polri dalam membantu masyarakat di situasi sulit.
“Kami selalu siap siaga 24 jam untuk membantu masyarakat dalam situasi darurat, termasuk bencana kebakaran. Tugas kami tidak hanya menjaga Kamtibmas, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam penanganan bencana. Kami bersyukur, dalam musibah kali ini tidak ada korban jiwa,” ujarnya.
Kombes Pol. Andy Rifai menambahkan pentingnya kesadaran masyarakat akan bahaya korsleting listrik sebagai penyebab utama kebakaran.
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan memeriksa instalasi listrik secara berkala. Pastikan tidak ada kabel yang terkelupas atau sambungan yang tidak aman. Langkah pencegahan sekecil apa pun dapat mencegah musibah besar,” katanya.(MA/SatbrimobPoldaKaltim).
