KUTAI TIMUR – PT Indexim Coalindo menunjukkan komitmennya dalam pengembangan pendidikan dengan menyelenggarakan program bimbingan belajar intensif bagi siswa SMA/SMK di tiga sekolah di Kabupaten Kutai Timur. Program ini dirancang khusus untuk mempersiapkan para siswa menghadapi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.
Bimbingan belajar yang dimulai beberapa bulan terakhir ini dilaksanakan di tiga lokasi berbeda: SMAN 1 Kaliorang, SMAN 1 Karangan, dan SMKN 1 Kaliorang. Puluhan siswa dari ketiga sekolah tersebut mendapatkan kesempatan mengikuti program persiapan yang diselenggarakan dalam format kombinasi daring dan luring.
“Kegiatan bimbingan belajar ini merupakan bentuk kepedulian PT Indexim Coalindo untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di wilayah sekitar area operasi perusahaan,” ungkap Ditto Santoso, Manajer CSR PT Indexim Coalindo saat ditemui awak media.
Program ini bertujuan memberikan bekal komprehensif kepada siswa dalam menghadapi berbagai jalur masuk perguruan tinggi negeri. Para peserta diberikan pembekalan untuk menghadapi tiga tahap seleksi utama: Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang mengutamakan nilai rapor dan prestasi; Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) melalui Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK); serta Seleksi Mandiri yang ketentuan dan persyaratannya ditetapkan oleh masing-masing PTN.
Kegiatan pembelajaran dilaksanakan di ruang kelas dan laboratorium sekolah. Dengan jumlah peserta yang terbatas, program ini dapat berjalan secara intensif sehingga materi yang disampaikan oleh para fasilitator dapat diserap dengan lebih efektif oleh siswa. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi selama mengikuti program, meskipun sesekali terkendala ketidakstabilan jaringan internet saat sesi pembelajaran daring.
Ditto menambahkan, melalui inisiatif ini, PT Indexim Coalindo berharap dapat meningkatkan peluang siswa dari daerah sekitar operasi perusahaan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi negeri, sekaligus membangun fondasi SDM berkualitas untuk masa depan Kutai Timur.
“Program ini merupakan bagian dari program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) pada pilar pendidikan yang juga berkontribusi pada Sustainable Development Goals, khususnya Goal 4 tentang pendidikan berkualitas,” tutupnya. (*)
