
BANYUWANGI – Ribuan umat Hindu di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (22/3/2025) menggelar pawai budaya dalam rangka menyambut perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947.
Pawai budaya perayaan Hari Raya Nyepi ini dipusatkan di sekitar RTH Karetan, Kecamatan Purwoharjo, tersebut nampaknya tidak berjalan lancar. pasalnya, sempat terjadi ganguan alam akibat adanya angin piting beliung saat para peserta pawai sudah berjalan mengarak ogoh-ogoh.
Astu Arya Putra, panitia lokal kegiatan dalam Pawai Budaya tersebut saat diwawancara mengatakan bahwa kegiatan yang di jadwalkan sejak pukul 09.00 WIB tersebut berjalan kurang semarak. Selain itu, saat pelaksanaan pawai, terjadi insiden ranting pohon roboh yang membuat peserta dan penonton kocar kacil mencari tempat yang aman.
“Saat kegiatan tadi terjadi ranting pohon roboh dan hampir mengenai peserta dari desa Kradenan,” terangnya.
Namum Astu tetap bersyukur para peserta tetap dapat menyelesaikan acara pawai dan mengagak ogoh-ogoh sampai selesai di titik finis. Selain itu para peserta terap khitmat menjalankan pawai tersebut.
“Ogoh-ogoh tersebut nantinya akan kita bakar sebelum kita melakukan catur brata penyepian,” paparnya.