KUTAI TIMUR – Jum’at, (14/2/2025) Diterima sebuah video di group WhatsApp yang memperlihatkan suasana sedang melaksanakan hiburan disalah satu kantor, yang diduga di Dinas PUPR Kutai Timur (Kutim).

Dalam potongan video yang berdurasi 33 detik dan 38 detik terlihat beberapa orang berjoget di atas meja kantor yang dirapatkan. Sambil terdengar alunan musik dan dendang lagu karaoke diiringi aksi sawer antar mereka. Selain itu juga tampak dalam beberapa foto yang diunggah ada botol-botol minuman yang diduga beralkohol terpampang di atas meja kerja.

Melihat postingan tersebut di group WhatsApp wartawan legend berkomentar “kalau ini bisa jadi pakai anggaran dari kontraktor, jadi ngak kena efisiensi,” tulis salah satu anggota group.

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah, saat diminta tanggapannya mengenai postingan ini tidak memberikan reaksi. Terkesan tutup mata, padahal Publik menyoroti tindakan tersebut karena dianggap tidak etis bagi ASN yang seharusnya menjadi teladan.

PLT Kepala Dinas PUPR Kutim, Joni Setia Abadi, sebagaimana dilansir selasar.co membenarkan kejadian itu. “Sebenarnya ini acara hiburan anak-anak biasa. nyanyi-nyanyi karaoke karena sudah selesai melaksanakan lembur yang memang berminggu-minggu, sehingga menghibur diri dengan nyanyi dan karaoke di ruang rapat, karena memang sudah larut malam pas selesai lembur, sehingga memang di situ saja tempatnya,” terang Joni, Sabtu (15/2/2025),

Joni mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada akhir 2024. Di mana, katanya, jadwal sangat padat. “Jadi suasana ruang rapat seperti itu,” tambahnya.(*)

Loading