SAMARINDA – Sebanyak 56 kafilah yang akan mewakili Kaltim pada Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Nasional (MTQN) mengikuti pemusatan latihan atau training center (TC) dan uji coba (try out) Ke-8 yang diselenggarakan di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Minggu-Senin (21-22 Juli 2024).
Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kaltim, Sri Wahyuni memberi semangat para peserta yang akan mengikuti MTQ di Samarinda dan Ibukota Nusantara (IKN).
Ia mengatakan pelatihan ini sebagai pemanasan agar kafilah semakin siap untuk lomba.
“Kafilah nantinya akan mengikuti pelatihan lanjutan di Jakarta Selatan selama sebulan sebelum diterjunkan pada ajang MTQN XXX,” kata Sri Wahyuni usai penutupan try out di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Senin petang (22/7/2024).
Ia berharap kualitas kafilah terus meningkat sepanjang pelatihan tersebut. Menurutnya, Kaltim sebagai tuan rumah tidak hanya ingin menyelenggarakan MTQN XXX dengan sukses, tetapi juga meraih prestasi terbaik di ajang tersebut.
“Kami ingin membuktikan bahwa Kaltim mampu menjadi tuan rumah yang sukses sekaligus mencapai prestasi terbaik di MTQN XXX,” ucap Sri Wahyuni yang sekaligus menjabat sebagai sekretaris daerah Kaltim tersebut.
Dikatakan, Kaltim memiliki target untuk menjadi lima besar dalam ajang lomba tersebut. Ia juga menyatakan bahwa ke depan LPTQ Kaltim akan membenahi sistem pelatihan dengan waktu dan anggaran yang memadai serta melibatkan pelatih terbaik.
Sementara itu, koordinator pelatih Hajarul Akbar mengungkapkan, pelatihan tidak hanya fokus pada aspek teknis tetapi juga spiritual. Pelatih memastikan agar tidak ada kesalahan dalam membaca Al-Qur’an dan praktiknya dengan menerapkannya setiap hari.
“Kami mengisi pelatihan dengan kegiatan tahajud, ngaji bersama, dan pengajian subuh,” ucapnya.
Selain itu, peserta juga diberikan motivasi oleh tokoh-tokoh nasional yang telah meraih prestasi dalam MTQ dengan tujuan agar para kafilah lebih semangat dan terinspirasi untuk meraih prestasi serupa.(jb/anna)
Discussion about this post