
KUTAI TIMUR – Satreskrim Polres Kutim telah melakukan pengungkapan terkait aksi pencurian yang terjadi di Kutim baru-baru ini. Hal ini adalah tindakan atas maraknya informasi yang beredar di sosial media terkait pencurian dan pembobolan rumah di sejumlah lokasi di Kutai Timur menjelang lebaran Idul Fitri 2024.
Motif ekonomi disinyalir menjadi penyebab terjadinya peningkatan kriminalitas. Meskipun demikian kejadian yang viral di sosmed tersebut bukan dilakukan oleh pelaku kriminalitas dari satu jaringan. Dipastikan juga bahwa pelaku kriminalitas pencurian dan pembobolan rumah yang viral di sosial media rata-rata adalah pemain baru. Kejadian kebakaran di Kutim baru-baru ini juga dipastikan bukan ulah sporadis pelaku kriminal untuk mengganggu keamanan dan kondusifitas wilayah.
Hal tersebut diutarakan oleh Kasatrekrim Polres Kutim AKP Dimitri Mahendra kepada media ini saat disambangi oleh awak media di ruang kerjanya. Dalam sesi wawancara langsung tersebut, AKP Dimitri juga menegaskan tentang peningkatan pengamanan dan pengawasan seperti diinstruksikan oleh Kapolres Kutim AKBP Ronni Bonic untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Untuk kejahatan yang terjadi belakangan ini seperti pencurian itu sudah ada beberapa yang kita ungkap. Nanti akan disampaikan lebih lanjut dalam press release oleh Kapolres. Kemudian untuk pembakaran yang kemaren kan sudah kita ungkap juga itu. Semoga dengan pengungkapan itu bisa memberi efek jera. Tapi kalau untuk kejadian kebakaran yang di Bengalon sama yang baru-baru ini masih kita lakukan penyelidikan. Dari keterangan warga disitu itu murni korsleting, murni musibah, itu bukan karena dibakar oleh seseorang,” paparnya, Selasa (02-04-2023).
Selain itu, AKP Dimitri juga menegaskan bahwa Polres Kutim terus melakukan patroli secara rutin dan berkomitmen untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat dengan melaksanakan patroli sambang di areal rawan yang sudah terpetakan. Oleh karena itu dirinya menghimbau agar masyarakat tidak membangun narasi negatif di sosial media dan melaporkan langsung apabila ada kejadian atau tindak kriminallitas.
Dengan pengungkapan dan penangkapan yang telah dilakukan terhadap para pelaku kriminal yang meresahkan masyarakat, imbuhnya, merupakan salah satu bentuk langkah tegas Polres Kutim. Kasatreskrim juga memberikan peringatan keras pada kelompok masyarakat agar tidak melakukan kejahatan di Kutim. Karena menurutnya, Satreskrim Polres Kutim tidak akan segan melakukan tindakan hukum.
“Pesan kami kepada kelompok orang ini. Saya ulangi sekali lagi! Jangan coba-coba melakukan kejahatan disini. Pasti akan kami tangkap,” tegasnya.(Q)