PASER – Hairuddin Asfriansyah (23) alias Rian yang diduga Terjatuh di Jembatan Putri Petong Sungai Kandilo, Kecamatan Tanah Grogot, telah ditemukan tak bernyawa sekitar 2,5 kilometer dari TKP terjatuh.
Jasad Rian ditemukan oleh tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser setelah 2 hari pencarian.
Komandan Rescue BPBD Kabupaten Paser, Marwansyah mengatakan, jasad ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Senin (19/2/2024) sekira pukul 08.50 Wita.
“Kalau pencarian yang kami lakukan sampai radius enam kilometer. Sedangkan jasad Rian ditemukan pada radius 2,5 kilometer dari TKP terjatuh di jembatan yakni dermaga atau pelabuhan bongkar muat Senaken,” kata Marwansyah.
Jasad mahasiswa itu ditemukan dalam kondisi mengapung dengan tangan memegang ranting pohon. Sementara untuk kondisi badan, masih dalam keadaan utuh dan mengeluarkan aroma tidak sedap.
“Kondisi korban masih utuh dan ada sebagian badannya yang bengkak-bengkak,” terang Kiwong, biasa disapa.
Usai ditemukan dan dimasukkan dalam kantong mayat, jasad korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya.
“Dimandikan dan dikafani di rumah sakit, dan berlanjut dikebumikan oleh pihak keluarga,” pungkasnya.
Untuk diketahui, mahasiswa diduga terjatuh dari Jembatan Putri Petong ke Sungai Kandilo terjadi pada Sabtu (17/2/2024) sekira pukul 23.30 Wita.(jb/Lutfi)