
KUTAI TIMUR – Management PT Indominco Mandiri (IMM) bersama dengan pemerintah desa dan kecamatan di Teluk Pandan menggelar operasi timbang anak dan pemberian makanan tambahan di Kantor Desa Suka Rahmat. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya penanganan stunting di wilayah Kecamatan Teluk Pandan terutama di wilayah Desa Suka Rahmat yang terdata memiliki data penderita stunting yang tinggi. Yakni, 49 penderita dari total 109 penderita stunting di kecamatan tersebut.
Dalam kegiatan yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional tersebut, sebanyak 11 penderita stunting mendapatkan bantuan berupa makanan tambahan, vitamin, susu dan beberapa item lainnya dari PT Indominco Mandiri. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan asupan nutrisi dan tumbuh kembang balita yang menderita stunting.
Personil Comunity Development (Comdev) PT Indominco Mandiri, Andi Asri, saat dikonfirmasi mewakili management perusahaan menyampaikan bahwa IMM selalu siap berkolaborasi di segala bidang. Terlebih terkait masalah stunting yang menjadi peringkat 1 dalam bidang kesehatan. Dia menyebutkan bahwa IMM juga terus berkontribusi aktif mulai awal munculnya kasus stunting. Berbagai kegiatan yang bertujuan untuk menekan peningkatan stunting pun menurutnya terus dilakukan secara kontinue oleh PT IMM.
“Program seperti ini terus kami lakukan secara kontinue di areal sekitar tambang PT IMM. Kegiatan edukasi, pencegahan, penanganan, hingga penyediaan sarana dan prasarana terus kami lakukan bersama dengan puskesmas, pemerintah desa hingga kecamatan. Semoga bantuan yang kami berikan dapat membantu dan tepat sasaran, sehingga dapat tercipta penurunan angka stunting di Kecamatan Teluk Pandan, terutama Desa Suka Rahmat,” terangnya.
Camat Teluk Pandan, Anwar, yang hadir dan membuka langsung kegiatan tersebut, selain mengapresiasi positif respon PT Indominco Mandiri dan juga PT Pama Persada Nusantara dalam hal penanganan stunting di kecamatan yang dipimpinnya, juga memaparkan tentang kondisi stunting di kecamatan tersebut. Menurutnya peningkatan dan penurunan angka stunting di wilayahnya memang terlihat sedikit fluktuatif, terutama di Desa Suka Rahmat.
Hal tersebut menurutnya dikarenakan beberapa sebab, diantaranya adalah adanya masyarakat yang bermukim di wilayah desa tersebut namun bukan warga desa yang terdata sebagai penduduk desa. Meskipun demikian dirinya berkomitmen untuk terus memerangi stunting di wilayahnya. Salah satunya dengan menjalin komunikasi dalam hal penanganan stunting dengan melibatkan berbagai stakeholder terkait, salah satunya adalah PT IMM dan PT Pama Persada Nusantara yang diakuinya memiliki kontribusi yang cukup banyak dalam hal penanganan stunting di Kecamatan Teluk Pandan.
“Saya sudah berkoodinasi dengan Bupati, Wakil Bupati, Kapolres, Dandim dan stakeholder terkait mengenai upaya penanganan stunting di Kecamatan Teluk Pandan. Responnya positif dan kami mendapat dukungan atas upaya tersebut. Saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas keaktifan dari PT IMM dan PT Pama Persada Nusantara yang mendukung upaya penanganan stunting ini. Kedepannya sinergitas penanganan stunting ini dapat lebih ditingkatkan lagi,” Katanya. (Q)