JEMBER – Warga dari berbagai desa di Jember ‘tumplek blek’ di sepanjang jalan menuju pantai Puger. Mereka menghadiri ‘Puger Kulon Fest’, rangkaian selamatan desa dan prosesi larung sesaji di lepas laut Puger, Rabu (2/82023) kemarin.
Acara yang digelar oleh Pemerintah Desa Puger Kulon itu dihadiri langsung Bupati Jember Hendy Siswanto beserta jajaran pejabat Pemkab Jember.
Dalam sambutannya, Hendy menyampaikan apresiasi atas semangat masyarakat yang terus menghidupkan tradisi ini sebagai wujud syukur atas semua nikmat yang telah diberikan Allah SWT.
“Hari ini masyarakat Puger Kulon untuk bersyukur kepada Gusti Allah atas segala yang diberikan-Nya kepada kita semua masyarakat Puger Kulon khususnya dan Jember pada umumnya, atas semua rezeki, kesehatan, kerukunan, kebersamaan yang terjalin selama ini,” ujarnya.
Ia meminta tradisi ini untuk terus dilestarikan dan dibesarkan ke depannya. Di samping itu, Hendy juga menyampaikan jika dengan acara ini bisa berdampak kepada peningkatan ekonomi masyarakat sehingga perekonomian bisa berjalan.
“Dan yang terpenting, hakekat dari budaya petik laut dan selamatan desa ini merupakan wujud hormat kita kepada para pendahulu kita, kepada orangtua kita, kakek nenek, buyut dan seterusnya kita doakan beliau semua, inilah penghormatan karena tidak ada kita sekarang kalau tidak ada para pendahulu kita, maka tradisi ini harus lestari seterusnya,” pungkasnya.
