LUMAJANG – Sebagai upaya mencegah penularan Penyakit Mulut dan Kukuh (PMK) pada ternak sapi, Pemkab Lumajang, Jatim, akan menyiagakan dokter hewan di sejumlah pasar hewan.

“Kami telah koordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian untuk menempatkan dokter hewan di pasar hewan yang itu ada pasaran sapinya, di Jogoyudan, Pasirian, Klakah, Krai,” terang Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lumajang, Suharwoko saat dikonfirmasi di kantornya, Rabu (11/5).

Suharwoko juga menerangkan, bahwa sebagai penanggung jawab pasar, pihaknya juga akan memantau setiap hewan ternak khususnya sapi yang akan diperdagangkan. Hal itu untuk mengantisipasi apabila ada sapi yang memiliki tanda-tanda seperti PMK agar segera dilakukan penanganan oleh Tim Dokter Hewan.

“Kami selaku penanggung jawab di pasar juga telah memperintahkan kepada petugas pasar untuk memantau hewan yang datang, bila ditemukan tanda penyakit PMK, segera ambil tindakan,” jelas dia.

Loading