KUTAI TIMUR – selama 7 hari berturut-turut, Koramil 0909-06/Bengalon terus melaksanakan pendistribusian Bantuan Tunai Pedagang Kaki lima, Warung dan Nelayan (BTPKLWN) yang disalurkan melalui Koramil 0909-06/Bengalon.
Bantuan yang bersumber dari dana APBN Pemerintah RI tersebut disalurkan melalui institusi TNI untuk dibagikan kepada warga yang berhak menerima.
Dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut, Dandim 0909/Kutai Timur Letkol Czi Heru Aprianto melalui Danramil 0909-06/Bengalon Kapten Inf Sajani Lumbantoruan menyampaikan bahwa bantuan tersebut diperuntukkan bagi masyarakat terdampak Covid-19 di wilayah binaan Kodim 0909/Kutai Timur.
Dirinya juga menyampaikan bahwa dalam bantuan tunai tersebut secara global diperuntukkan untuk 5.000 warga kurang mampu yang berprofesi sebagai pedagang kaki lima, pemilik warung, usaha kecil, nelayan, lainnya yang terdampak langsung secara finansial akibat pandemi Covid-19.
“Pendistribusian bantuan tunai ini telah dilaksanakan baik secara langsung oleh Kodim ataupun melalui Koramil. Semoga bantuan ini dapat membantu para pemilik usaha kecil tersebut Bengalon targetnya 800 warga, hingga saat ini sudah mencapai 760 warga, hanya kurang 40 warga dari target yang diberikan,” terangnya, Kamis (14/04/2022).
Danramil juga menegaskan bahwa penyaringan masyarakat yang berhak menerima bantuan BTPKLWN di wilayah Koramil 0909-06/Bengalon selain menggunakan sistem pendataan manual melalui tiap Babinsa di wilayah juga menggunakan sistem aplikasi yang sudah disiapkan sebelumnya sehingga penerima bantuan benar benar dapat tervalidasi dengan baik.
Danramil juga menyampaikan bahwa BTPKLWN ini hanya diperuntukkan bagi yang belum mendapatkan paket bantuan sejenis dari pemerintah pusat, sehingga pemerataan bantuan bagi masyarakat kurang mampu dapat terlaksana.
“Kami berupaya untuk tepat sasaran dengan melaksanakan pendataan dan verifikasi penerima bantuan melalui Babinsa dan platform aplikasi yang disediakan. Yang sudah pernah mendapat bantuan serupa tidak bisa mendapatkan bantuan BTPKLW. Kami juga terus berupaya membantu warta binaan dengan mningkatkan potensi yang dimiliki oleh tiap desa dan masyarakat dengan tujuan mempercepat pemulihan perekonomian,” tutupnya.
Discussion about this post