KUTAI TIMUR – Ketua DPRD Kutim, Joni, menegaskan bahwa DPRD akan mendukung pemerintah terkait anggaran yang diperlukan oleh para Cabor dalam hal persiapan hingga berlaga dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 yang dilaksanakan di Kabupaten Berau.
Dirinya juga menegaskan bahwa akan memberikan penjelasan kepada fraksi lainnya di DPRD Kutim, sehingga anggaran yang diperlukan dapat tercukupi sehingga Cabor dan atlet Kutim dapat mengerahkan potensi maksimal dan kembali mengharumkan nama Kutim dalam event olahraga terbesar se Kaltim tersebut seperti pada Porprov sebelumnya dimana Kutim berhasil menyabet gelar juara umum.
“Jika itu memang menjadi usulan pemerintah, kami di DPRD tidak akan mengurangi dan akan kami sampaikan juga ke fraksi lain sehingga mereka juga memahami terkait kebutuhan yang diperlukan oleh atlet dan Cabor dalam persiapan dan pelaksanaan Porprov 2022 di Berau dengan harapan anggaran yang dialokasikan juga dapat bertambah,” ucapnya, Rabu (08/03/2022).
Terkait penyaluran dana ke setiap Cabor senilai 50 juta untuk persiapan dan pelatihan atlet dalam menghadapi Porprov, seperti yang diutarakan oleh Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, dalam kegiatan tersebut, Joni, menyampaikan bahwa selama hal tersebut tidak menyalahi aturan dan sesuai dengan regulasi yang ada dirinya menegaskan mendukung hal tersebut.
Karena menurutnya, jika support yang diberikan juga maksimal, maka atlet dan Cabor juga akan memberikan output yang maksimal yakni kerja keras dan prestasi dalam event tersebut, sehingga hasil yang optimal untuk membawa Kutim meraih prestasi terbaik juga tercapai.
“Kalau cabor kegiatannya ada, atletnya ada, jika memungkinkan dan tidak menyalahi aturan 50 juta itu ditambah malah sehingga mereka bisa bekerja keras dan memberikan prestasi maksimal. Kami juga bisa malu kalau terlempar jauh, kami mendukung sekali apa yg disampaikan Wakil Bupati, sejatuh-jatuhnya juara 2 harus diraih. Kami tidak akan coret-coret anggaran, apabila pemerintah menyampaikan dengan realistis,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kutim, Heriansyah Masdar, saat dikonfirmasi seusai kegiatan menghimbau agar cabor baru yang belum tergabung menjadi anggota KONI Kutim segera membuat surat permohonan dan kelengkapan data lainnya mengingat syarat menjadi anggota KONI juga harus dipenuhi sebelum turut dalam event Porprov tersebut.
“Sebelum turut dalam Porprov dan mendapat pembinaan dari KONI Kutim, Cabor baru harus menjadi anggota KONI Kutim, syarat dan aturannya jelas, silahkan dipenuhi,” tegasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya dalam kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Tempudau Kantor Bupati Kutim tersebut, Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, selain optimis Kutim masih mempunyai peluang untuk kembali menorehkan prestasi terbaik dalam Porprov 2022 di Berau, dirinya menyampaikan bahwa saat ini Pemerintah Daerah telah menyiapkan anggaran sebesar 3 miliar untuk Porprov dan 1,8 miliar untuk pembinaan Cabor.
Dana sebesar 1,8 miliar tersebut diwacanakan akan digunakan untuk pembinaan cabor dengan estimasi per cabor mendapatkan dana pembinaan sebesar 50 juta rupiah.
Discussion about this post