KUTAI TIMUR – Wabup Kutim, Kasmidi Bulang, melepas langsung 27 peserta Sangatta Jungle Camp (SJC) di halaman depan lobi Kantor Pemkab Kutim Bukit Pelangi, Jumat (10/12/2021).
Acara yang dihelat oleh Komunitas Pecinta Alam Kutim (KOMPAK) tersebut secara simbolis dilepas dengan pemberian topi dan syal kepada perwakilan peserta SJC tepat pukul 08.00 Wita pagi.
Kasmidi yang juga menjadi Pembina Kompak berpesan kepada peserta SJC tetap dalam keadaan sehat dalam mengikuti rangkaian kegiatan SJC mulai dari materi teori maupun praktik yang diisi oleh narasumber yang kompeten di bidangnya.
“Saya ucapkan selamat mengikuti SJC. Sebagai pecinta alam, kalian harus wujudkan kecintaan tersebut dengan peduli terhadap lingkungan dengan selalu menjaga dan memperhatikan alam,” tegasnya.
Ia juga berpesan para peserta yang mengikuti SJC dapat mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
“Semoga peserta bisa mendapatkan bekal keterampilan yang didapatkan, baik sikap keorganisasian, kepemimpinan serta pembentukan kemampuan fisik dan mentalitas pada saat berada di alam bebas. Saya harap kedepan agenda ini rutin digelar di Kutim dan tentunya menjadi kegiatan tahunan,” bebernya.
Sementara itu, Ketua KOMPAK, Armin, melaporkan jika peserta yang mengikuti SJC sudah siap mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
“Nantinya tidak hanya materi dan praktik yang diberikan seperti perjalanan alam terbuka (PPAT), survival, navigasi darat, susur goa, penanggulangan penderita gawat darurat (PPGD) hingga penanganan gigitan ular, kegiatan juga dimeriahkan dengan camp ceria diisi fun game, hiburan musik lokal dan doorprize utama yaitu tas carrier (gunung) terhitung 3 hari dua malam yang akan berakhir pada Minggu (12/12/2021) mendatang,” tegasnya.
Ditegaskan Armin, tujuan dari SJC tentunya akan melatih peserta dalam beberapa aspek penting dalam pecinta alam.
“Cakupannya melatih, mencakup aspek mental, fisik dan pengetahuan,” urainya.
Senada, salah seorang peserta SJC dari Samarinda, Wahyu Khalifa, mengungkapkan motivasi dirinya mengikuti kegiatan ini yaitu tentunya untuk melatih jiwa solidaritas dan loyalitas di alam bebas.
“Hasilnya tentu dapat mengembangkan kreativitas peserta dalam bidang kepecinta alaman dan meningkatkan rasa disiplin, tanggung jawab serta pengetahuan anggota sehingga terwujudnya profesionalisme dan terciptanya rasa kebersamaan, kesetiakawanan dan keteguhan hati di dunia ourdoor,” ulasnya.(hms13)
Discussion about this post