SAMARINDA — Jangan sepelekan sebatang lidi kelapa, sawit ataupun lidi nipah. Karena, ada beberapa negara di dunia ini yang membutuhkan lidi-lidi dari jenis pohon palem ini.
Seperti yang ditunjukkan CV Masagenah Group, perusahaan ini mampu mengekspor lidi pohon nipah ke Kanada sebanyak sebanyak 25 ton lidi nipah dan lidi kelapa sawit. Sementara itu, negara India dan Bangladesh pun menginginkan impor lidi-lidi ini.
Ekspor perdana lidi-lidi ini merupakan momentum peluncuran event penguatan ekonomi nasional bertajuk “Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Kaltim 2021 secara virtual melalui pemutaran video proses ekspor di Pelabuhan Peti kemas Palaran.
“Total lidi nipah dan lidi kelapa sawit yang siap diekspor ke Kanada di tahap awal ini sekitar 25 ton. Ekspor komoditi ini akan terus berlanjut secara berkala, bahkan ke depan pasarnya akan dikembangkan hingga ke India dan Bangladesh,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim Muhammad Syirajudin, Senin (11/10/2021).
Dijelaskan Sirajudin, lidi nipah dan lidi kelapa sawit merupakan produksi dari empat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, yang akan diekspor pada Selasa (12/10/21).
Ia berharap, ekspor lidi dari nipah dan kelapa sawit ke Kanada tersebut menjadi langkah awal memacu ekonomi desa. Selain itu, dalam memproduksi lidi nipah ini juga melibatkan masyarakat desa yang dikoordinir BUMDes.
Keempat BUMDes yang terlibat semuanya berada di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, yakni BUMDes Bina Mandiri di Desa Muara Badak Ulu, BUMDes Karya Prima di Desa Salo Palai, BUMDes Maranu di Desa Batu-Batu, dan BUMDes Mekar Sejati di Desa Saliki.(YUL/Foto: Istimewa)
Discussion about this post